MEDIAWARTA.NET, BANJARMASIN-Dalam rangka program Sambang Nusa Presisi, Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) mengadakan kegiatan bakti sosial (Baksos) yang berlangsung di Jalan Pangeran Hidayatullah, Kelurahan Banua Anyar, Kota Banjarmasin, Kamis (9/1/2025).
Dalam kegiatan ini turut hadir Kapolda Kalsel, Ketua Bhayangkari Daerah Kalsel, Wakapolda Kalsel, Irwasda Polda Kalsel, Pejabat Utama Polda Kalsel, Pengurus Bhayangkari Daerah Kalsel, Kapolresta Banjarmasin, Ketua Bhayangkari Cabang Banjarmasin, Walikota Banjarmasin, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalsel, Kepala Dinas PPPAKB Provinsi Kalsel, Kepala BKKBN Provinsi Kalsel, serta Danramil Banjarmasin Utara.
Acara yang diinisiasi oleh Direktorat Polairud Polda Kalsel ini mencakup beberapa kegiatan penting, seperti penebaran bibit ikan jenis patin sebanyak 25.000 ekor yang diperuntukan bagi 5 kelompok petani tambak.
Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Pol Adam Erwindi, S.I.K., M.H. mengatakan, dalam keterangannya Kapolda Kalsel Irjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan, S.I.K., S.H., M.H. menyampaikan bahwa penebaran bibit ikan patin ini merupakan salah satu implementasi dari program Asta Cita Presiden RI terkait ketahanan pangan.
Selain penebaran bibit ikan patin, dalam kesempatan yang sama juga dibagikan bantuan sosial sebanyak 150 paket sembako berupa beras, tepung terigu, kopi, minyak goreng, mie instan, susu, teh, gula dan sarden.
Sementara dalam kegiatan pengentasan stunting yang diinisiasi oleh Dir Binmas Polda Kalsel Kombes Pol Sri Damar Alam, S.I.K., S.H., bersama Dir Polairud Polda Kalsel Kombes Pol Dr. Andi Adnan Syafruddin, S.H., S.I.K., M.M. turut bekerjasama dengan Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) memberikan 100 bantuan kepada anak-anak yang mengalami stunting.
“Kegiatan yang dilaksanakan hari ini sebagai bentuk kepedulian seluruh personil Polda Kalsel kepada masyarakat kurang mampu yang ada diwilayah Banjarmasin,” tutur Kapolda Kalsel.
Kapolda Kalsel Irjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan berharap, ditengah perubahan lingkungan strategis saat ini, masyarakat mempunyai ketahanan pangan dan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Hal ini tidak lepas dari tugas pokok Polri, apabila masyarakat sejahtera terpenuhi sandang, pangan, papannya, tentu angka kejahatan bisa kita tekan,” pungkasnya.