MEDIAWARTA.NET, Banjarbaru, - Kapolres Banjarbaru, AKBP Dody Harza Kusumah, mengungkapkan bahwa kasus penyalahgunaan narkoba di Banjarbaru mengalami peningkatan signifikan di tahun 2024. Beliau menyatakan bahwa Polres Banjarbaru terus berkomitmen untuk memberantas peredaran narkoba di wilayah hukumnya (31/12/2024).
“Pada 2023, ada 139 kasus narkoba. Tahun 2024 ini melonjak menjadi 195 kasus. Naik 56 kasus, atau 40,29 persen,” ungkapnya saat press release, Selasa (31/12/2024).
Adapun barang bukti yang disita di antaranya sabu sebesar 15,051 kilogram, ekstasi 243 butir, carisoprodol: 2.172 butir. Daftar G 4.570 butir, dan ganja 625,6 gram.
“Ini adalah pengungkapan terbanyak sepanjang Polres Banjarbaru berdiri,” ujar Kapolres.
Selain itu, jumlah tersangka juga meningkat. Pada 2023, ada 182 tersangka. Tahun 2024, jumlahnya naik menjadi 251 orang.
“Naik 69 orang,” sebut AKBP Dody.
Kapolres bilang, tingkat penyelesaian kasus mencapai 93,33 persen. Kendati demikian, masih ada 13 kasus dalam proses lidik.
“Pengungkapan sabu tahun ini menyelamatkan sekitar 60 juta jiwa lebih,” tutupnya. (RED)