Pelantikan berlangsung di Gedung Aula Selidah Setda Batola, terhadap 9 pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (PTP), 1 Kepala Bagian (Kabag) dan seorang Camat.
Dari 9 Pejabat PTP melalui tahap evaluasi kinerja dan uji kompetensi terhadap 3 orang yang disetujui dilantik sebagai pejabat baru. Diantaranya, Ardiansyah SSos MAP yang sebelumnya Kepala Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah (BP2RD) menduduki jabatan baru sebagai Kepala Badan, Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol).
Kemudian jabatan lamanya ditempati H Gusti Rosa Syahrum, mantan Sekretaris DPRD. Sementara Purkan SH yang sebelumnya Kepala Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) menempati jabatan baru menjadi Staf Ahli Bupati bidang Ekonomi dan Pembangunan (Ekobang).
Selanjutnya untuk 6 pejabat PTP yang di kukuhkan kembali sesuai jabatan semula yaitu Drs Muhammad Hasbi MSi sebagai Kepala Dinas Tenaga Kerja dan sebagai Kepala Dinas Lingkungan hidup (DLH), Sumardi SPd MAP (Kadis Pendidikan), H Fuad Syekh SSos MAP (Kepala Dinas Sosial).
Disusul Ahmad Wahyuni SSos MIP, dan Ir Ahmad Rhido MSi (Kepala Dinas Perumahan Rakyat Dan Kawasan Pemukiman), H Said Muhammad SPd, MM yang dulunya menjabat Lurah Berangas Barat di promosikan menjadi Camat Tabunganen yang menggantikan Khairani yang meninggal dunia belum lama ini.
Sedangkan jabatan Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (kabag Kesra) Setda Batola diisi Muhammad Husaini SSos, Msi yang sebelumnya menjabat Camat Anjir Pasar.
“Pelantikan pejabat tinggi pratama kali ini di laksanakan berdasarkan dari rekomendasi Komisi Aparatur sipil negara no 8-4030/KASN/11/2021 tanggal 11 Nopember 2021 perihal rekomendasi hasil uji kompetensi dalam rangka mutasi JPT Pratama dilingkup pemerintah Barito Kuala,” ucap Hj Normiliyani.
Normiliyani berharap melalui pelantikan yang sudah dilaksanakan ini dapat memberi motivasi untuk senantiasa berkiprah dan mengabdikan diri selaku aparatur sipil negara sesuai fungsi dan tanggung jawabnya.
“Jabatan yang diberikan harus dijaga dan diimbangi dengan kejujuran dan keikhlasan serta prestasi yang gemilang dalam bekerja,” ungkapnya Hj Normiliyani.
Mengingat jabatan yang diemban, lanjutnya, merupakan amanah yang harus yang harus di jalankan serta kepercayaan yang harus dilaksanakan sebaik-baiknya.
“Saya meminta kepada segenap aparatur Pemkab Batola agar lebih meneguhkan niat dan tekad untuk menjadi panutan baik di tempat kerja sendiri maupun saat bergaul di masyarakat,” harap Hj Normiliyani.
Bupati perempuan pertama di Kalsel ini menyatakan, pemkab Barito Kuala membutuhkan aparatur yang mau dan mampu bekerja dengan keras, bersinergi, ikhlas dalam bekerja.
“Siap melayani masyarakat untuk melakukan percepatan pelaksanaan program yang sudah terencana,” tutupnya Hj Normiliyani. (Mediawarta.net/ahm)